Sahabat

Senin, 21 Mei 2012


sahabat...
bukan dicari untuk ajang seleksi
bukan dinanti sebagai pengabdi diri
bukan difitnah menjatuhkan marwah
dan bukan rasa tak perduli antar-sesama

sahabat...
kita ditakdirkan berjumpa
bercerita dan bermain di gelanggang kehidupan
tertawa seiring waktu
ksih syang mengiringi kita

sahabat...
disaat aku jatuh kau slalu ada disampingku
disaat aku tenggelam dalam keterpurukan kau berdiri tegak membela ku
disaat aku menangis kau selalu mengusap air mataku
dan disaat aku bahagia kau tersenyum seakan turut merasakan kebahagiaanku

sahabat...
bukan hanya kehadiranmu yang sangat berarti dalam hidupku
tapi keikhlasanmu yg ku banggakan
bukan hanya gelar sahabat yg ku inginkan
tapi bukti kebersamaan yg telah kita lalui bersama
dan kuharap smuanya akan berkekalan di dunia mapun di akhirat

Dalam kesunyian malam
kehampaan jiwa
aku termenung merenungi segala nasibku
aku tak pernah meminta kepadaNYA untuk memburukkan nasibku
yang aku pinta padaNYA selalu untuk membaikkan nasibku
tapi malam ini semua seakan terhenti
seakan aku tak mampu lagi berusaha
seakan tiada lagi semangat yang membakar jiwa
        
         aku lelah
         ya ! aku lelah
         aku lelah menjalani kehidupan ini
         aku lelah meladeni segala keterpurukan ini
         
dan aku lelah menjalani nasibku sendiri
sbelumnya aku pernah berusaha untuk melenyapkan rasa yang membuat diriku hanyut dalam keterpurukan
tapi tak bisa
dan rasa lelah ini terus saja bergejolak
sejenak ku pejamkan mata
berharap hari esok rasa itu telah pergi untuk selamanya